- konstituen terdekat - ayat dipisahkan kepada dua / kaedah binary / kaedah duaan
- rajah pohon - meneliti binaan frasa, klausa / ayat. melibatkan FN, KN, KA, FK, KK, FA dll
Tuesday, 9 April 2013
9/ Analisis Ayat
Monday, 8 April 2013
8/ Ayat Majmuk
- berbentuk cantuman beberapa ayat tunggal. ada 3 jenis
- ayat majmuk gabungan
- gabungan dua ayat dengan menggunakan kata hubung
- dan, serta, atau, lalu, kemudian, lantas, terus, malahan, tambahan pula, sambil, seraya, tetapi, namun, melainkan dll
- ayat majmuk pancangan - terdiri dari 1 ayat induk dan satu atau beberapa ayat kecil lain yang dipancangkan kepada ayat induk atau ayat kecil ini menjadi sebahagian dari ayat induk.
- ayat majmuk pancangan relatif - ayatnya mesti ada ditandai perkataan 'yang'
- perluasan subjek
- perluasan predikat
- perluasan keterangan
- ayat majmuk pancangan komplemen - ada perkataan bahawa, untuk dll
- klausa komponen dipancangkan kepada klausa utama
- ayat komplemen frasa nama
- ayat komplemen frasa kerja
- ayat komplemen frasa adjektif
- ayat majmuk pancangan keterangan
- ayat induk, ayat kecil dipancangkan menjadi ayat induk. 9 jenis keterangan seperti :
- musabab - kerana, lantaran, oleh sebab
- akibat - hingga, sehingga
- syarat - sekiranya, andai kata, jika, jikalau, kalau
- waktu - sejak, setelah, sewaktu, sementara, tatkala, ketika
- pertentangan - biarpun, walaupun, meskipun, kendatipun, sekalipun, sedangkan
- harapan - supaya, agar, semoga, moga-moga, kalau-kalau
- cara - dengan
- tujuan - untuk, demi, bagi
- perbandingan - seperti, macam, seolah-olah, seakan-akan, bagai, ibarat
- ayat majmuk campuran - ayat panjang, ayat tunggal dengan ayat majmuk, deretan beberapa jenis ayat majmuk.
Sunday, 7 April 2013
7/ Ragam Ayat
- ayat aktif - kata kerja sebagai subjek asal
- ayat aktif transitif - biasanya ada imbuhan men (SUBJEK + KATA KERJA TRANSITIF + OBJEK )
- ayat aktif tak transitif - biasanya ada imbuhan ber
- ayat aktif tak transitif berpelengkap - pelengkap kata nama, kata adjektif, frasa sendi nama
- ayat aktif tak transitif tanpa pelengkap
- ayat pasif - objek yang diterangkan - biasanya imbuhan men digantikan dengan di
- ayat pasif ganti dengan imbuhan kata kerja pasif
- di, ter, ber, ke...an
- ayat pasif dengan ganti nama diri orang pertama dan kedua
- ganti nama diri hadir pada posisi di hadpan kata kerja
- ayat pasif dengan perkataan kena
- objek sebagai fokus ayat - cth : rakan serumahnya kena tipu oleh lelaki itu
Saturday, 6 April 2013
6/ Ayat dan Jenisnya
- ayat dasar - ayat inti. tiada unsur keterangan
- ayat tunggal - satu klausa, satu subjek, satu predikat. boleh ubah suai susunan.
- susunan ayat
- susunan biasa - subjek ke predikat
- susunan songsang - predikat ke subjek
- jenis ayat
- ayat penyata - ayat berita, keterangan, maklumat, pernyataan.
- ayat tanya - bertanya, meminta maklumat
- tanpa kata tanya
- dengan kata tanya
- ayat tanya tertutup - ayat yang dapat dijawab dengan perkataan ya / tidak
- ayat tanya terbuka - ayat yang menekehendaki jawapan yang berupa penjelasan atau penerangan
- ayat perintah - memberikan arahan, suruhan, silaan, ajakan, keinginan, harapan
- ayat suruhan - melakukan sesuatu. boleh dilembutkan dengan partikel lah
- ayat silaan - menjemput, mempersilakan seperti sila, sudi, jemput
- ayat larangan - menegah
- ayat permintaan - meminta atau memohon
- ayat ajakan - mengajak seseorang - mari, ayuh, jom
- ayat seruan - menyatakan perasaan yang kuat, kagum, marah, sakit, hairan
- ayat nafi - menyangkal / mengingkari sesuatu
- ayat minimal - terdapat dalam perbualan dan tulisan cereka. ayat yang tidak lengkap dari segi tatabahasanya. contoh : entah. jalan perlahan-lahan.
Friday, 5 April 2013
5/ Frasa Sendi Nama
- tergolong dalam frasa eksosentrik (frasa yang tidak mempunyai kata inti di dalamnya)
- frasa sendi nama seperti = untuk, di, ke, dari, daripada, kepada, dengan, untuk
- binaan frasa sendi nama
- kata sendi nama + frasa nama
- contoh : di kawasan perumahan
- kata sendi nama + kata arah + frasa nama
- contoh : di atas meja
- kata sendi nama + frasa nama + frasa keterangan
- contoh : di kuala lumpur sejak semalam
- kata sendi nama + kata arah + frasa nama + frasa keterangan
- contoh : di tepi tasik pada petang itu
- fungsi frasa sendi nama
- predikat
- unsur keterangan
- keterangan masa
- keterangan tempat
- keterangan asal
Thursday, 4 April 2013
4/ Frasa Adjektif
- kata adjektif sebagai unsur inti dalam frasa adjektif
- binaan satu perkataan - adjektif hadir secara tunggal
- tiada unsur lain selain dari adjektif
- contoh : wanita bertudung biru itu CANTIK
- binaan dua perkataan - hasil gabungan sinonim / antonim / kesamaan unsur rima
- contoh : jalan di kawasan perumahan itu SUNYI SEPI
- kata penguat - penanda bagi frasa adjektif
- contoh : terlalu baik, agak mahal
- kata penguat hadapan - hadir sebelum kata adjektif
- kata penguat belakang - hadir selepas kata adjektif
- kata penguat bebas - hadir sebelum atau selepas kata adjektif
- kata bantu - hadir dalam frasa kerja
- contoh : telah, sudah, baru, pernah, sedang, masih, akan, mula, belum
- fungsi frasa adjektif
- subjek
- predikat
- penerang
- pelengkap
- unsur keterangan
Wednesday, 3 April 2013
3/ Frasa Kerja
- kata kerja sebagai inti. ada 2 iaitu
- frasa kerja transitif
- wajib ada objek selepas kata kerja
- contoh : dia menyanyikan lagu negaraku setiap pagi
- satu objek : dia menyusun semua pakaiannya di dalam almari
- dua objek : Akmal membelikan Izzudin sehelai baju
- frasa kerja tak transitif
- tanpa pelengkap
- kata kerja tak transitif sebagai kata inti
- tak perlu diikuti oleh unsur lain
- contoh : Zakaria tidur.
- berpelengkap
- kata kerja tak transitif sebagai kata inti
- memerlukan unsur lain
- contoh : hatinya menjadi gelisah
- binaan frasa kerja
- binaan satu perkataan
- contoh : adik PULANG ke kampung
- binaan sederetan perkataan
- dia dan keluarganya MENONTON WAYANG pada petang itu
- kata bantu
- hadir sebelum kata kerja. ada 2
- kata bantu aspek - menerangkan waktu terhadap sesuatu kerja
- sudah dilakukan
- sedang dilakukan
- belum dilakukan
- kata bantu ragam - menerangkan ragam / perasaan sewaktu kerja dilakukan
- seperti : hendak, harus, mahu, mesti, boleh, dapat
- fungsi frasa kerja
- predikat
- subjek
- penerang
Tuesday, 2 April 2013
2/ Frasa Nama
- frasa yang mempunyai kata inti / kata utama iaitu kata nama
- ditambah dengan unsur penerang
- binaan inti + penerang
- inti + penerang nama
- inti + penerang bukan nama
- binaan inti + inti
- tidak mempunyai penerang
- keseluruhan berunsurkan inti
- susunan frasa nama
- hukum D-M (diterangkan - menerangkan)
- diterangkan biasanya kata nama
- menerangkan biasanya kata nama, kerja, adjektif, sendi nama
- contoh kilang - papan, rumah - penghulu
- kekecualian D-M
- kata nama khas dan jawatan
- contoh perdana - menteri (menerangkan - diterangkan)
- kata nama bilangan dan penjodoh bilangan
- contoh sekawan - burung
- kata panggilan
- contoh Puan - Salbanun
- fungsi frasa nama sebagai
- subjek
- predikat
- objek
- pelengkap
- penerang
- unsur dalam binaan frasa sendi nama
Monday, 1 April 2013
1/ Konsep Sintaksis
- kajian aspek bahasa bersifat dalaman
- sintaksis - ayat, klausa, frasa, kata
- kajian sintaksis - proses pembinaan ayat
- [AYAT]
- ayat - deretan perkataan
- sintaksis merangkumi aspek
- struktur
- susunan unsur unsur / konstituen di dalam ayat
- dari kiri ke kanan
- sistem
- peraturan dalam pembinaan ayat
- subjek - kata nama / frasa nama
- predikat golongan kata nama, kata kerja dll
- rumus
- menjelaskan sistem bahasa
- rumus preskriptif - rumus gaya, rumus normatif (peraturan atau ketentuan yang telah menjadi kebiasaan yang dijangka akan dipatuhi oleh setiap anggota masyarakat)
- rumus deskriptif - menghuraikan bahasa sebenar sekumpulan pengguna bahasa natif dan tidak berdasarkan hipotesis (andaian)
- [FRASA]
- frasa - dua perkataan atau lebih. terdiri dari 2 iaitu
- frasa endosentrik - frasa nama, frasa kerja, frasa adjektif
- frasa eksosentrik - frasa sendi nama
- frasa yang tidak memiliki perilaku sintaksis yang sama dengan semua komponennya.
- frasa dan kata majmuk
- dibina oleh rangkaian perkataan
- cirinya :
- perluasan - frasa boleh, kata majmuk tidak boleh
- penyisipan - frasa boleh, kata majmuk tidak boleh
- kebolehgantian unsur - frasa boleh, kata majmuk tidak boleh
- keeratan konsitituen - frasa longgar, kata majmuk erat
- status - frasa tahap frasa, kata majmuk tahap perkataan
- makna
- jenis frasa
- frasa nama - terdiri dari kata nama. cth: rumah batu
- frasa kerja - terdiri dari kata kerja. cth: menendang bola
- frasa adjektif - terdiri dari kata adjektif. cth: amat cantik
- frasa sendi nama - terdiri dari kata sendi nama dan kata nama. cth : dari Kuala Lumpur
- [KLAUSA]
- di bawah ayat
- KLAUSA BEBAS
- boleh berdiri sendiri
- KLAUSA TIDAK BEBAS
- tidak boleh berdiri sendiri
Subscribe to:
Posts (Atom)